Tradisi Makan Bersama di China, yang di Tengah Harus Bayar
Momen makan bersama mungkin terlihat biasa. Tapi di China ada aturan tak tertulis saat makan bersama, yang duduk di tengah biasanya yang traktir.
Liburan ke China tak hanya membawa kita untuk mengenal tempat-tempat cantik atau bersejarah. Tapi juga lebih mengenal kultur dan budaya yang mendarah daging pada masyarakatnya.
Saat jalan-jalan ke Shandong tentu dikenalkan dengan salah satu budaya masyarakat China. Salah satunya ketika makan bersama.
Masyarakat China sangat suka untuk berkumpul dan makan bersama. Hal ini terlihat dari dekorasi restoran yang kebanyakan dibuat menjadi ruang-ruang kecil.
Bisa dibilang hampir setiap restoran memiliki ruang atau bilik makan khusus seperti ruang VIP. Di dalamnya terdapat satu meja makan dengan bentuk melingkar. Ukurannya cukup besar.
Meja diisi dengan 7-8 kursi. Di depannya sudah terdapat 3 tumpuk piring yang bisa digunakan. Pihak restoran biasanya langsung menjamu dengan suguhan air panas. Kamu bisa membawa sendiri racikan teh kesukaanmu dan menuangkannya di teko.
Saat memilih bangku duduk, ada hal mengejutkan yang dikatakan oleh pemandu wisata kami. Masyarakat China punya aturan tak tertulis tentang pembayaran makan bersama.
"Biasanya, orang yang duduk di tengah, menghadap ke pintu masuk, akan membayar semua biaya makan," ujar Dennis, pemandu dari China Tourism International Service (CTIS).
Kami semua lantas tertawa dan melirik siapa yang duduk di bangku tengah. Kalau yang duduk di tengah tidak punya uang bagaimana?
"Kalau yang duduk di tengah tidak punya uang, biasanya akan dibayar oleh orang yang berada di sebelah kanannya. Kalau tidak punya uang juga maka akan diserahkan ke orang yang duduk di sebelah kirinya," jelas Dennis.
Tradisi ini biasanya berlaku saat makan bersama keluarga besar atau rekan kerja. Kalau millenial tentu saja membagi tagihannya dengan rata ya...
Tidak ada komentar